Dokumenter yang paling dinanti-nantikan dari Pangeran Harry dan Duchess Meghan dengan judul Harry & Meghan akhirnya hadir dengan penuh kejutan.
Baca juga: Meghan Markle Sukses Pancarkan Aura Elegansi dalam Balutan Gaun Louis Vuitton
Bagian pertama dari acara tersebut mencakup tiga episode awal yang menggali lebih dalam tentang masa-masa Pangeran Harry & Meghan Markle sebagai anggota senior keluarga kerajaan yang bekerja dan memberikan gambaran sekilas tentang awal romansa mereka yang selalu disorot publik.
Di bawah ini adalah enam momen terbesar dari tiga episode pertama. (Dan pastikan untuk menonton episode selanjutnya yang akan rilis di Kamis, 15 Desember):
1 | Harry dan Meghan ingat bagaimana mereka bertemu
Harry dan Meghan menunjukkan pertemuan pertama mereka, termasuk cara lucu bagaimana Harry jatuh cinta pada istrinya sekarang.
Meghan pertama kali menarik perhatian Harry ketika ia melihat-lihat laman feed Instagram-nya, di mana ia menonton klip yang diunggah oleh seorang teman bersama dengan Meghan menggunakan filter anjing yang populer kala itu di Snapchat.
"Saya berkata, 'Siapa itu?'" kenangnya.
Ia meminta temannya untuk memperkenalkan keduanya melalui email, dan mereka memutuskan untuk bertukar nomor.
Saat Meghan berada di London untuk menghadiri Wimbledon, mereka kemudian memutuskan untuk bertemu untuk minum bersama. Kencan awalnya dimulai dengan canggung mengingat Harry terlambat hampir setengah jam. Namun di akhir pertemuan pertama mereka, chemistry mereka begitu tak terbantahkan sehingga mereka memutuskan untuk makan malam bersama keesokan harinya.
"Ia sangat menyenangkan dan membawa nuansa baru bagi kehidupan saya. Dan itulah masalahnya. Kami seperti anak kecil bersama," kenang Meghan.
"Dari kencan pertama itu kami hanya mengabadikan satu foto karena kami hanya ingin menangkap perasaan hanya duduk di restoran kecil itu dan berkata, 'Ya ampun, saya pikir kami akan mencobanya,'" tambahnya.
Kencan ketiga mereka terjadi di Botswana, Afrika. Harry mengundang Meghan untuk bergabung dengannya dalam perjalanan kerja selama seminggu, dan mereka menghabiskan lima hari berikutnya untuk semakin mengenal satu sama lain dan tidur bersama di tenda.
"Saat itulah saya tersadar, seperti, 'Oke, gadis ini, wanita ini luar biasa yang selama ini saya cari, dan ia sangat nyaman dan santai ketika bersama saya,'" ungkap Harry.
2 | Harry "takut" ia akan kehilangan Meghan
Harry masih ingat betul dengan ketakutan akan hubungannya dengan Meghan yang mungkin akan menyerah pada tekanan yang dialami karena hubungannya sebelumnya karena tantangan yang datang dengan berkencan dengan anggota keluarga kerajaan Inggris.
"Rasa sakit dan penderitaan wanita yang menikah dengan institusi ini ... Saya ingat waktu saya berpikir, bagaimana saya bisa menemukan seseorang yang mau dan mampu untuk menahan semua beban yang dibawa dengan saya?" ia berkata. "Setiap hubungan yang saya miliki, dalam hitungan minggu atau bulan pasti akan tersebar di seluruh surat kabar dan keluarga orang itu akan dilecehkan dan kehidupan mereka akan berubah drastis. ... Jadi ketika saya bertemu M, saya takut ia ditekan oleh media, media yang sama yang telah menjauhkan begitu banyak orang dari saya."
3 | Harry mengatakan Meghan mengingatkannya pada ibunya, Putri Diana
Harry mengenang mendiang ibunya, Putri Diana yang meninggal dalam kecelakaan mobil pada tahun 1997 setelah dikejar oleh paparazi. Sang pangeran berkata bahwa istrinya yang sekarang sangat mengingatkannya pada ibunya lewat kasih sayang, kepercayaan diri, dan kehangatan mereka.
"Saya pikir untuk begitu banyak orang dalam keluarga, terutama para laki-laki, mungkin ada begitu banyak godaan atau dorongan untuk menikah dengan seseorang yang cocok dengan keluarga dibandingkan dengan seseorang yang mungkin ditakdirkan untuk bersama Anda. Perbedaannya antara membuat keputusan dengan kepala atau hatimu. Dan ibuku pasti membuat sebagian besar keputusannya, jika tidak bahkan semuanya dari hatinya. Dan saya adalah putra ibuku," tambah Harry.
Sebuah video manis kemudian menunjukkan putra pasangan itu, Archie mengagumi dan dengan lembut menyentuh foto hitam-putih mendiang Putri Diana yang dibingkai dan disimpan pasangan tersebut di rumah mereka.
"Itu Nenek Diana," ujar Meghan padanya.
4 | Harry bangga membesarkan anak-anak keturunan ras campuran
Merefleksikan serangan rasis yang belum pernah terjadi sebelumnya yang diwartakan tabloid terhadap Meghan di awal hubungan mereka, Harry mengutuk normalisasi keluarga kerajaan atas apa yang disebut "rite of passage."
"Beberapa anggota keluarga seperti, 'Tapi istri saya juga pernah mengalami rasisme. Jadi mengapa kekasih Anda harus diperlakukan berbeda? Mengapa Anda harus mendapatkan perlakuan khusus? Mengapa ia harus dilindungi?' Dan saya berkata, 'Perbedaannya di sini adalah elemen ras,'" katanya.
Mengenai anak-anaknya, Archie dan Lilibet, sang pangeran kemudian bertekad untuk membantu menciptakan dunia yang lebih baik dan lebih adil di mana mereka akan merasa diterima.
"Putra-putriku, anak-anakku adalah ras campuran, dan aku sangat bangga akan hal itu," tegas Harry. "Ketika anak-anak saya tumbuh dewasa dan mereka melihat ke belakang pada saat ini dan mereka berpaling kepada saya dan berkata, 'Apa yang Anda lakukan saat ini?' Saya ingin bisa memberi mereka jawaban yang membanggakan bagi mereka."
5 | Meghan terkejut dengan formalitas pertemuan awalnya dengan keluarga kerajaan
"Sangat lucu jika saya mengingat kembali momen tersebut sekarang karena sekarang saya tsudah ahu begitu banyak, dan saya sangat senang saya tidak melakukan hal-hal yang dulu pernah terlintas di benak. Karena saya bisa menjadi diri saya sendiri tanpa banyak persiapan," ujar Meghan mengingat kembali momen perkenalan pertamanya kepada beberapa anggota keluarga kerajaan.
"Bahkan ketika Will dan Kate datang dan saya bertemu dengannya untuk pertama kali saya ingat saya mengenakan celana denim robek dan bertelanjang kaki," lanjutnya. "Saya adalah seorang yang gemar memeluk orang yang saya jumpai. Saya tidak menyadari bahwa hal itu benar-benar tidak biasa bagi banyak orang Inggris. Saya kira saya mulai memahami dengan sangat cepat bahwa formalitas di luar juga akan terbawa ke ranah personal. Dan itu mengejutkan saya."
Secara keseluruhan, para bangsawan awalnya cukup terpesona oleh Meghan.
"Saya ingat keluarga saya pertama kali bertemu dengannya dan sangat terkesan. Beberapa dari mereka tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan diri mereka sendiri," kenang Harry. "Tapi fakta bahwa saya berkencan dengan seorang aktris Amerika mungkin yang mengaburkan penilaian mereka lebih dari apa pun pada awalnya. 'Oh, ia adalah seorang aktris Amerika, ini tidak akan bertahan lama.'"
6 | Harry merasa agak bertanggung jawab atas memburuknya hubungan Meghan dengan ayahnya
Di menit-menit terakhir episode ketiga, Meghan merinci bagaimana hubungannya dengan ayahnya menjadi runyam pada hari-hari menjelang pernikahannya dengan Harry. Thomas Markle terkenal mengambil bagian dalam cerita tabloid berbayar dan memberikan kutipan kepada media Inggris tentang pandangannya mengenai Meghan dan hubungannya dengan Harry. Dan menurut Meghan, ayahnya mengumumkan bahwa ia tidak akan menghadiri pernikahan mereka melalui media ketimbang menghubungi putrinya terlebih dahulu.
Harry menyebutkan dalam episode itu bahwa ia sebagian merasa bersalah karena memburuknya hubungan istrinya dengan sang ayah mertua.
"Tentu saja sangat menyedihkan apa yang terjadi, ia punya ayah sebelum ini, dan sekarang ia tidak punya ayah," kata Harry. "Saya merasa bersalah akan hal ini. Karena jika Meg tidak bersamaku, mungkin ayahnya akan tetap menjadi ayahnya."
Tonton film dokumenter Harry & Meghan Volume 1 sekarang di Netflix.
Baca juga:
Raja Charles Menggantikan Pangeran Harry Sebagai Kapten Jenderal Marinir Kerajaan
(Penulis: Chelsey Sanchez, Rosa Sanchez, dan Bianca Betancourt; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih Bahasa: Janice Mae Haslim; Foto: Courtesy of Bazaar US)