Kekuatan Pernikahan Kate Middleton dan Pangeran William

Beberapa sumber dari pihak kerajaan menjelaskan dengan detail tentang ikatan yang terjalin di antara keduanya.



Majalah People menyajikan cerita hidup pasangan Duke dan Duchess of Cambridge sebagai suami istri dalam cover story-nya serta bagaimana keduanya mempersiapkan diri sebagai calon raja dan ratu Inggris.

Berdasarkan laporan media tersebut, sikap Kate yang senantiasa tenang menjadi penyeimbang peran William yang serius dan penuh tekanan.

"Mereka terlihat hebat sebagai pasangan," kata salah seorang sumber dari pihak kerajaan. "Banyak orang menaruh perhatian lebih kepada William ketika ia berpidato, tetapi Kate juga ada di sana dan bertanya tentang para presiden beserta istri-istri mereka. Semua menjadi mudah ketika mereka bersama-sama." Ia kemudian menjelaskan bahwa hubungan keduanya tampak konvensional, namun kesan tradisional inilah yang membuat pernikahan mereka langgeng.




Cerita sampul ini juga menuturkan bagaimana cara William mengasuh keluarganya berbeda dengan apa yang diterapkan oleh ayahnya yakni Pangeran Charles. People juga menyuguhkan narasi tentang bagaimana William mendapatkan dukungan lebih melalui Kate dan keluarganya. Seorang sumber lain mengatakan bahwa berbaurnya keluarga William dan Kate adalah momen penting yang akan memengaruhi keseimbangan hidup dan kesuksesan William sebagai seorang anggota kerajaan.

"Ia dapat mengatur dan memiliki landasan yang lebih baik dibandingkan dengan pendahulunya," ujar seorang ahli sejarah bernama Robert Lacey kepada media tersebut.

Sama halnya dengan apa yang pernah diproyeksikan dalam cerita The Crown. Dulu Charles sempat tumbuh tanpa kedekatan dengan ibunya yakni Ratu Elizabeth II. Ia akhirnya menjalani pernikahan tanpa cinta bersama Putri Diana. Terlepas dari gagalnya hubungan Pangeran Charles dan Diana, William masih tumbuh dengan dikelilingi rasa kasih sayang dan cinta dari orang-orang di sekitarnya. Momen-momen penting yang dialami oleh William dalam hidupnya akan membantunya untuk mempersiapkan diri sebagai calon raja.



(Penulis: Bianca Betancourt; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Erlissa Florencia; Foto: Courtesy of Bazaar US)