Eva Celia Menjelaskan Pola Makan Plant Based yang Sedang Ia Jalani Sekarang

Perempuan 28 tahun ini bagikan komitmennya untuk merawat diri lebih baik.



Musisi muda, Eva Celia berbincang dengan Dave Hendrik dalam episode terbaru Brunch With Dave yang menilik lebih dalam tentang komitmen Eva menjalani gaya hidup plant based dan kecintaan pada dunia wellness serta kesehatan mental. Dave pun mengawali perbincangan tentang mengulas tentang perjalanan Eva membangun komitmen untuk hidup lebih sehat.

Eva mengaku bahwa dirinya menyadari bahwa tubuhnya memiliki sistem imunitas yang cenderung lemah, “Saya mudah sakit, my periods were all over the place tapi aku malu mau ngomong sama siapa. I was super shy and I was scared that something was wrong with me.” Putri dari musisi Indra Lesmana dan aktris, Sophia Latjuba ini mulai bertekad mengubah gaya hidupnya menjadi lebih baik tiga tahun lalu dengan berkonsultasi dengan dokter, meski ia mengakui tidak memberikan solusi yang diharapakan.

It was a never-ending visit to the doctor sampai akhirnya aku memutuskan, ‘Oh ya sudah gue akan mencoba cari cara yang lebih holistik.’ At that time I didn’t know about wholistic medication or alternative medication or plant based diet or all these things.” Eva pun hanya memberanikan diri untuk menyelaminya dan belajar. “It’s been life changing ever since,” ungkapnya, meski Eva mengakui bahwa perubahannya tidak selalu stabil tetapi sebuah perjalanan yang menarik dalam hidupnya.

Keputusan Eva untuk mengubah gaya hidupnya, salah satunya yang terlihat adalah perubahan pola konsumsinya. Dave pun ingin tahu tentang perkenalan Eva dengan plant-based diet yang kini menjadi pola makan sang musisi. “Yang memperkenalkan atau membuat Eva memutuskan untuk lebih plant-based diet? So, you’re vegan, should we say you’re vegan?”

I’m not vegan, I would say plant-based. Jadi sebenarnya, waktu itu Tara [Basro] sempat mengirimkan saya video dokter dari Amerika Serikat, she’s like a functional nutritionist biohacking the woman’s hormone. Di video itu, ia menceritakan tentang the woman cycle, menstruation which is something yang saat itu aku enggak terlalu tahu banyak dan mungkin banyak juga perempuan yang sebenarnya belum tahu banyak bahwa perempuan setiap minggunya itu hormonnya berbeda maka lifestyle dan dietnya juga seharusnya berubah,” cerita Eva. Perempuan 28 tahun ini kemudian terinspirasi untuk menerapkan pola makan yang didominasi sayur-sayuran tersebut dan pola makan tersebut telah melakukan banyak perubahan dalam dirinya.

Namun, Eva menekankan bahwa kebutuhan diet setiap orang berbeda-beda, “At that time I did go full vegan, tetapi ternyata enggak cocok.” Pelantun lagu Love Within satu ini berusaha terus membangun gaya hidup yang cocok untuk mencapai target kesehatannya, “My ultimate health goal which is to be fit and to increase my immunity.”

“Lalu, perubahan signifikan apa yang Eva lihat dari badan Eva sehingga Anda merasa ini yang dibutuhkan badan Eva?” tanya Dave. Dengan menunjukkan komentar penonton sesi Brunch With Dave tentang yeast overgrowth – kadar ragi yang berlebihan sehingga dapat mengganggu proses pencernaan – Eva mengungkapkan perubahan besar dengan gaya hidup barunya ini yaitu pertumbuhan kandungan ragi atau yeast yang berkurang, serta daya tahan tubuh yang semakin baik.

“Sebelum saya plant based, itu saya sering banget flu, sebulan sekali bisa flu dan saya ada amandel sehingga kalau capek, pasti langsung kambuh. Ever since I stopped eating meat, dua itu saya lihat yang paling signifikan perubahannya.” Namun, aktor dalam film Pendekar Tongkat Emas ini tengah mencari pola hidup sehat untuk mengatasi masalah pencernaannya.

Dave pun kemudian melanjutkan perbincangan dengan menanyakan tantangan Eva menjalani pola makan plant-based ketika beraktivitas di luar rumah, “Do you find it difficult mempertahankan plant-based ketika aktivitasnya di luar rumah?”

“Sekarang sudah enggak karena opsinya sudah lumayan banyak. Mungkin tiga tahun lalu, masih agak lebih challenging karena belum banyak restoran yang mengakomodir diet plant-based, sekarang sudah jauh lebih banyak restoran yang menawarkan opsi-opsi plant-based. Namun, karena saya memiliki masalah pencernaan, I can’t just eat out itu agak sulit memang, but it’s worth it because I know I am taking care of my body.” Eva pun mengaku ia memilih makanan-makanan yang simple sehingga tidak membuat sistem pencernaannya bekerja terlalu keras.

Dengan tema kesehatan jiwa dan raga, Dave kemudian ingin mengetahui peran gaya hidup baru Eva ini dalam kondisi jiwa atau mentalnya, “Itu juga perjalanan yang enggak linear. Sebab saya tahun bahwa isu mental health sangat kompleks, tetapi saya sangat percaya bahwa apa yang kita makan punya efek yang sangat luar biasa ke pola pikir kita.” Eva mengungkapkan bahwa keputusannya untuk lebih memilah apa yang ia konsumsi juga dikarenakan pengalamannya sejak mengonsumsi makanan yang lebih sehat secara otomatis pola pikirnya lebih terjaga. Ia percaya bahwa clean eating adalah salah satu cara untuk membuat kondisi mental lebih baik.

Eva pun juga menekankan pentingnya memiliki setidaknya satu orang yang menjadi pendukung dalam menjalani perjalanan wellness, “Menurut saya penting untuk ada, at least, satu orang yang bisa kita saling share, kita bisa curhat, saling check up on each other. Sebab sangat mudah untuk kembali ke kebiasaan yang lama, so it’s really nice to have someone to talk to, to have that journey.”

Tak hanya seputar perjalanan holistik untuk menjaga kesehatan dirinya, Dave dan Eva juga berbincang tentang passion Eva dalam berbagai hal, salah satunya adalah crystal healing serta pendapat sang ibu, aktris dan juga aktivis, Sophia Latjuba terkait perjalanan wellness putrinya. Perbincangan penuh inspirasi dalam episode terbaru dari Brunch With Dave Hendrik ini dapat segera Anda saksikan di kanal YouTube Harper’s Bazaar Indonesia!

Baca Juga: Eva Celia Ungkap Kondisi Tubuh Sophia Latjuba yang Secara Genetik Jauh Lebih Kuat darinya

Baca Juga: Eva Celia Bagikan Pengalamannya Jatuh Cinta PadaCrystal Healing

(Penulis: Vanessa Masli; Foto: Courtesy of Instagram @bazaarindonesia & @evacelia)