Bally, label luxury sportswear asal Swiss, bekerja sama dengan seniman street art yang dikenal dengan nama Shok-1 untuk membuat koleksi bergaya streetwear,dan akan diproduksi secara terbatas.
Dua kekuatan ini dipertemukan oleh Swizz Beatz, produser musik peraih Grammy Awards, yang berkolaborasi dengan Bally untuk proyek Bally Collective. Dalam proyek ini, Swizz Beatz memilih dan melakukan kurasi terhadap bahan terkini, juga melakukan kolaborasi yang potensial dengan kreator-kreator berbakat.
Swizz Beatz
Foto diri Shok-1
Produser bernama asli Kaseem Dean tersebut merupakan penggemar karya-karya Shok-1, seniman mural yang kebanyakan objek lukisannya mencitrakan foto X-ray. Didukung oleh craftmanship Bally yang prima, ia melihat potensi untuk mengeksplorasi karya Shok-1 menjadi produk fashion yang berkualitas sekaligus berjiwa muda.
“Bally adalah brand ikonis yang selama ini dekat dengan musik dan budaya kontemporer. Kualitasnya sendiri bagi saya adalah yang terbaik. Sangat menyenangkan bisa bekerja sama dengan orang-orang berpikiran maju seperti Frédéric De Narp (CEO Bally) untuk menembus batasan kreativitas dalam fashion,” ujar sang produser.
(Foto: Courtesy of Bally)