Regenerasi Sejarah



Merangkul INOVASI dan teknologi, sebuah flagship megah berlantai dua dibangun sebagai BUKTI EKSISTENSI LABEL BERLAMBANG BUAYA. Dewi Utari menceritakan dari New York Fashion Week.

Diterbitkan sejak tahun 1933 oleh sang petenis legendaris, Rene Lacoste, kisah perjalanan label busana berselera sportif tersebut terbilang mapan. Kawakan dengan karya cipta berlambang buaya, sampai detik ini Lacoste siap melayani peminat setia busana dan aksesori berkualitas di lebih dari 114 negara.

Tepatnya sejak pertengahan tahun lalu Lacoste kembali membuat berita panas. Pasalnya, Lacoste melakukan renovasi total secara bertahap untuk setiap gerainya di seluruh dunia. Pembangunan flagship baru turut menjadi agenda pemetaan Lacoste dalam industri retail busana. Setelah sukses melansir flagship di Hamburg dan Champs Elysees, kini area eksklusif Fifth Avenue di kota New York menjadi destinasi berikutnya. Dengan bangga Lacoste membangun flagship luas berlantai dua, lengkap dengan konsep heritage yang termodifikasi. Luas secara fisik merupakan salah satu kelebihan yang ditawarkan oleh Lacoste di bilangan Fifth Avenue, karena kenyamanan berbelanja menjadi perhatian utamanya. Meskipun demikian, seketika melewati pintu utama, semburat multi warna serempak disuguhkan sebagai pemanis kedua mata. Tambahan berupa foto dokumentasi perjalanan Lacoste dan Rene Lacoste turut disulap menjadi ‘ekshibisi’ praktis yang hinggap di sebagian besar dinding megahnya.

Sadar bahwa polo shirt merupakan koleksi yang terbukti fenomenal, maka Lacoste mulai melakukan revolusi pemasaran. Polo Fit Wall dan Polo Bar adalah konsep anyar yang digarap dengan sempurna. Keunikannya adalah polo shirt ikonis L.12.12. dipamerkan secara lengkap dalam 65 macam warna, dan ada seorang polo pro yang ditugaskan untuk memberikan referensi warna serta potongan yang serasi untuk segala macam jenis siluet tubuh.

Lacoste diciptakan secara lengkap untuk memenuhi kebutuhan penampilan, mengingat variabel yang ditawarkan sangat universal, mulai dari sportswear, Lacoste L!ve, kidswear, footwear, leathergoods, fashion jewelry, fragrances, eyewear hingga watches. Seluruh koleksi tersebut menghiasi flagship Lacoste secara merata di kedua lantai yang pada dasarnya terlihat dinamis berteknologi dengan hadirnya layar LED dan sebuah dinding triola. Inovasi desain ruangan tersebut merupakan hasil kolaborasi global antara Director of Design Lacoste S.A., Christophe Pillet, dan agensi arsitektur Amerika, Design Republic. “Revolusi desain ini hanya sebuah kiasan praktis untuk mengekspresikan nuansa futuristic secara ideal,” sahut Christopher Pillet.

Tak sekadar menawarkan segala hal berjenis sandang, flagship Lacoste Fifth Avenue terbukti sebagai gerai pertama di dunia yang melakukan kerja sama dengan Luxury Attache, yaitu premier lifestyle concierge management company. Pada dasarnya Luxury Attache melayani secara eksklusif selayaknya klien VIP untuk segala kebutuhan Anda, mulai dari pemesanan karcis teater, hingga pemesanan kursi restoran. Maka tak heran jika kiasan one stop shopping layak dinobatkan untuk label asal Prancis yang selalu konsisten terhadap jati diri, meskipun perputaran teknologi dan tren dalam budaya masyarakat berubah secepat kilat. ? Foto : Courtesy of Lacoste, Dok. Bazaar.