André Leon Talley, Sosok Legendaris Dalam Dunia Fashion, Telah Meninggal

Industri ini akan mengingatnya sebagai seorang editor, orang terpercaya, dan mentor yang lebih berpengaruh dari kehidupan.

André Leon Talley


André Leon Talley, editor fashion yang begitu berpengaruh, yang mengukir ruang untuk dirinya sendiri sebagai pionir kulit hitam dalam industri yang didominasi oleh kaum elit kulit putih, meninggal pada usia 73 tahun, menurut pernyataan yang diunggah ke akun Instagram miliknya kemarin.

Dibesarkan oleh neneknya, André tumbuh di North Carolina selama era Jim Crow. Di sana, fashion menyelimuti pikirannya sejak usia muda. Dalam bukunya yang dirilis tahun 2020, The Chiffon Trenches, ia mengenang saat menyaksikan keanggunan Ibu Negara, Jackie Kennedy, selama pelantikan John F. Kennedy di tahun 1961: “Saya terobsesi dengan topi pillbox yang dikenakannya, potongan sehelai bulu di kerahnya, dan sepatu boots dikelilingi fur, sekaligus sarung tangan yang memberikannya kehangatan di bulan Januari yang dingin membekukan.”

Baca juga: 40 Momen Perhiasan Paling Ikonis dari Film Sepanjang Masa, Salah Satunya Kalung di Titanic

Mengikuti kehidupan akademisnya dalam sastra Prancis di North Carolina Central University dan Brown University, André melanjutkan magang di Metropolitan Museum of Art’s Costume Institue, berkarya di bawah naungan seorang editor Harper’s BAZAAR yang ikonis, Diana Vreeland. Melalui Diana, “Saya belajar bagaimana berbicara dengan bahasa gaya, imajinasi, dan sastra,” tulisnya dalam buku The Chiffon Trenches.

Dengan cepat ia menjadi sosok yang sedang naik daun dalam lingkungan orang-orang seperti Karl Lagerfeld, Halston, Andy Warhol, dan banyak lagi. Selama beberapa dekade, ia memegang peran di publikasi seperti Interview, Women’s Wear Daily, The New York Times, dan juga Vogue. André juga menjadi pelengkap dalam dunia mode, baik di front row atau pun di perhelatan adi busana atau berjalan di karpet merah Met Gala. Dan selalu dalam kaftan yang dibuat khusus untuknya.

André Leon Talley

Sampai akhir hayatnya, André dikenal karena ia mendukung terobosan fashion yang baru, bahkan saat ia berada di dalam pertemanan desainer papan atas seperti Yves Saint Laurent, Marc Jacobs, Diane von Furstenberg, dan Manolo Blahnik.

Baca juga: Momen-Momen Penting dalam Kehidupan Putri Diana

Mengenai mengajar para desainer muda yang sedang naik daun, André mengatakan kepada BAZAAR.com di tahun 2020, “Saya harus memberikan penghargaan kepada seseorang yang pernah menjadi mentor saya, para editor, Diana Vreeland dan Carrie Donovan. Mereka merupakan panutan yang hebat. Anda cukup mendidik mereka melalui percakapan serta kesempatan istimewa, dan mendorong mereka untuk tidak pernah menyerah.”

Penulis: Chelsey Sanchez; Alih bahasa: Sabrina Sulaiman menyadur dari BAZAAR US; Foto: Courtesy of BAZAAR US