Jadi Kontroversi, Zendaya Tanggapi Perbedaan Usia yang Jauh Antara Dirinya dengan Lawan Main di Malcolm & Marie

"Sulit bagi orang untuk memahami gagasan bahwa saya tumbuh dalam kehidupan nyata. Anda tahu, meskipun saya masih berperan sebagai karakter remaja di televisi."



Zendaya memahami reaksi yang ditujukan mengenai berita dirinya akan berperan sebagai kekasih John David Washington dalam film Netflix yang akan datang berjudul, Malcolm & Marie. Tapi Zendaya percaya bahwa ini adalah waktunya bagi dunia untuk, dengan hormat, menghormati keputusan ini.

Dalam wawancara terbaru dengan E! News's Daily Pop, aktris tersebut membahas kontroversi mengenai perbedaan usia antara dirinya dan John, dengan menjelaskan bahwa mengingat dirinya dikenal luas sebagai seorang bintang cilik Disney, ia mengerti mengapa ada beberapa orang mungkin kesulitan untuk menontonnya dalam peran yang lebih dewasa. Untuk konteksnya, Zendaya berusia 24 tahun, dan John 36 tahun.

"Saya telah memerankan karakter berusia 16 tahun sejak saya berusia 16 tahun. Anda harus ingat, bahwa orang-orang tumbuh bersama saya sebagai seorang anak gadis," ungkap aktris itu. "Saya rasa ini seperti menonton adik Anda sekarang sudah dewasa.… Jadi saya mengerti bahwa ini adalah sesuatu yang sulit bagi beberapa orang untuk memahami bahwa saya juga tumbuh dalam kehidupan nyata. Meskipun saya masih berperan sebagai remaja di televisi."

(Foto: Courtesy of Instagram @malcolmandmariefilm)

(Foto: Courtesy of Instagram @malcolmandmariefilm)

John juga membahas kritik tersebut menjelang rilis film yang semakin dekat, dengan memuji kedewasaan lawan mainnya, Zendaya baik secara pribadi maupun profesional karena berhasil membungkam kontroversi yang muncul karena perbedaan usia mereka.

"Saya tidak khawatir tentang itu karena ia adalah seorang wanita hebat. Orang-orang akan melihat dalam film ini betapa ia sangat dewasa," ujar John sebelumnya kepada Variety. "Ia memiliki lebih banyak pengalaman daripada saya di industri," jelas John. "Saya baru berkecimpung di industri ini selama tujuh tahun. Namun ia sudah di dalamnya lebih lama, jadi saya banyak belajar darinya. Sesungguhnya sayalah yang seorang rookie."

Film yang akan tayang perdana di Netflix pada 5 Februari itu sepenuhnya ditulis, diproduksi, dan difilmkan di tengah masa pandemi Covid-19. Menurut Zendaya, ia sangat bersyukur bahwa ia dapat kembali berkolaborasi dengan pencipta serial Euphoria-nya, Sam Levinson, sementara ada begitu banyak proyek pembuatan film lainnya sedang ditunda.

“Terkadang ketika Anda tidak dapat membayangkan atau terkoneksi dengan peran yang Anda tawarkan, maka Anda harus menjadi bagian dari pembuatannya,” kata Zendaya. "Jadi saya bersyukur Sam menulis film ini untuk kita semua."

(Penulis:Bianca Betancourt; Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Janice Mae; Foto: Courtesy of Bazaar US)