Jika Anda telah merencanakan kunjungan ke Seoul dalam waktu dekat, Anda mungkin akan menjadi salah satu orang yang beruntung bisa menjadi orang Indonesia pertama yang memamerkan keindahan Seoullo 7017, sebuah skygarden yang kini menjadi salah pusat lalu lalang masyarakat Seoul.
Seoullo 7017 sendiri berarti 'Seoul Street' atau 'menuju Seoul', sementara 7017 merujuk pada tahun di mana konstruksi skygarden ini dibuat yakni pada tahun 1970, dan kemudian diubah fungsinya menjadi taman di tahun 2017. Ya, Seoullo 7017 pada awalnya merupakan sebuah jalan layang untuk kendaraan yang kini telah diubah fungsinya secara resmi menjadi area pejalan kaki.
Seoullo 7017 ini merupakan hasil karya dari MVRDV, studio arsitektur dari Belanda yang memenangkan kompetisi untuk mengubah area sepanjang 938 meter ini, di tahun 2015 lalu.
Bekerja sama dengan pemerintah kota setempat, landscape artist, pihak NGO, dan tim penata kota lainnya, MVRDV kemudian hadir dengan konsep Seoullo 7017. Kini taman bergantung ini memiliki 24.000 tanaman yang terdiri atas 50 jenis yang berbeda, mulai dari pohon, semak-semak, hingga bunga.
Tumbuhan ini nantinya akan terus berkembang dan mampu memberikan sentuhan yang cantik pada Kota Seoul di tiap musimnya. Karena tumbuhan ini telah ditempatkan sedemikian rupa untuk menghasilkan pemandangan lanskap skygarden yang berbeda di tiap musimnya.
Tak hanya menyajikan keindahan pemandangan hijau, area skygarden ini juga melewati Seoul Station dan Namdaemum Market, serta terhubung dengan beberapa hotel dan pertokoan.
(Foto: Courtesy of Ossip van Duivenbode for MVRDV)
- Tag:
- Korea Selatan
- travel
- news
- Seoul
